Pertanian adalah sektor strategis untuk menjamin ketahanan pangan nasional. Namun, masalah besar yang dihadapi saat ini adalah semakin berkurangnya jumlah petani, khususnya di kalangan generasi muda. Data menunjukkan bahwa sebagian besar petani di Indonesia sudah berusia lanjut, sementara minat generasi muda masih rendah. Penelitian Unay-Gailhard et al. (2022) menyoroti bahwa persepsi negatif terhadap pertanian sebagai pekerjaan yang kotor, berat, dan kurang bergengsi, serta kurangnya representasi positif petani di media, berkontribusi pada rendahnya minat anak muda untuk memilih pertanian sebagai karier. Meskipun demikian, petani muda sangat penting untuk memastikan kesinambungan produksi pangan dan membawa inovasi dalam praktik bertani. Mengganti tenaga kerja pertanian bukan satu-satunya aspek regenerasi petani; itu juga membawa semangat baru, ide-ide inovatif, dan keahlian teknologi yang sesuai dengan kemajuan zaman.
Petani muda juga harus mampu menjadi pemimpin dalam komunitas pertanian yang lebih luas, termasuk dalam usaha tani mereka sendiri. Kepemimpinan mencakup kemampuan untuk mengadopsi teknologi pertanian modern, membangun relasi, dan mengambil keputusan strategis, serta menginspirasi petani lain untuk beralih ke pertanian yang lebih maju dan berkelanjutan. Guna mendorong transformasi pertanian, peran pemimpin petani muda sangat penting, baik dalam hal produksi, pemasaran, maupun pengelolaan sumber daya. Kepemimpinan yang visioner dan adaptif akan mampu menjawab tantangan global seperti keterbatasan lahan, perubahan iklim, dan fluktuasi harga pangan. Oleh karena itu, penting bagi semua pihak baik pemerintah, lembaga pendidikan, maupun masyarakat untuk mendukung tumbuhnya petani muda yang tidak hanya produktif, tetapi juga memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat. Dengan demikian, pertanian Indonesia akan memiliki fondasi yang kokoh untuk mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan serta regenerasi petani yang berkualitas di masa depan.
Referensi: Unay-Gailhard, İ., & Brennen, M. A. (2022). How digital communications contribute to shaping the career paths of youth: a review study focused on farming as a career option. Agriculture and Human Values, 39(4), 1491-1508.
