Hukum Konsistensi

ditulis oleh Halah (PM BAKTI NUSA 9 Palembang)

Menurut KBBI arti dari kata konsistensi adalah ketetapan dan kemantapan (dalam bertindak); dari pengertian tersebut maka dapat disimpulkan secara singkta bahwa tidaklah mudah dalam membangun sebuah konsistensi, dibutuhkan komitmen yang tinggi, pengulangan yang dilakukan berulang akan suatu hal sehingga menjadikan hukum konsistensi itu bekerja sesuai dengan tujuan akhir yang diharapkan. Seseorang yang sudah melakukan sesuatu dengan konsisten akan menjadikan dirinya memiliki kepakaran dalam suatu bidang, menjadi ahli dan menggapai sukses. Simak contoh berikut

Kita tentu pernah mendengar kekayaan daripada seorang bill gates, ataupun warren buffet, ataupun walt disney, ya mereka adalah para pejuang sukses dalam hidupanya, yang berhasil melawan segenap potensi keburukan dan mengubahnya menjadi potensi kebaikan, jika kita telisik seberapa jauh hidup seorang bill gates dalam melakukan pencapaian besar dalam hidupnya, hampir ia habiskan dengan penuh kegagalan. Itulah harga yang harus dibayar untuk seonggok kesuksesan. Konsistensi mampu memberikan enegri untuk mengalahkan setiap konsekuensi kekalahan yang akan dihadapi dalam menggapai suksesnya.

Konsistensi Al Fatih akan sholat tahajjud yang tidak pernah ia tinggalkan sejak baligh menghantarkan ia menjadi pemimpin terhebat penakluk benteng konstantinopel.

Konsistensi mba Dewi Nur Aisyah unutk tidur hanya selama 3 jam sehari berhasil membuat dirinya menamatkan kuliah kurun waktu 3,5 tahun dengan perdikat lulusan terbaik disamping menjalani belasan amanah di berbagai organisasi yang dia ikuti.

Begitulah juga dengan kebiasaan-kebiasaan baik yang ada dalam keseharian kita, seperti mengalahkan sikap egois dalam diri bukanlah hal yang gampang. Melatih diri dengan kebiasaan kebiasaan baik tentunya bukan hal yang mudah, membentuk kebiasaan ibarat memperbaiki mesin daripada sebuah kapal, memperbaiki sistem pusat yang akan bekerja mengatur kehidupan. Hukum konsistensi ini akan menciptakan sebuah produk yang dinamakan kebiasaan, pola kebiasaan akan merubah dan masuk ke dalam alam bawah sadar.

Terbiasa tahajjud tiap hari, tentunya ada sebuah proses panjang dalam menggapainya, itulah yang dinamakan hukum konsistensi, melakukan secara terus menerus, ibarat batu yang ditetesi oleh air, tentu akan berlubang bukan. Orang yang membiasakan diri untuk tenang dalam menghadapi masalah akan membentuk karakter yang tegar, dan cenderung tidak gegabah dalam mengambil keputusan, orang yang senantiasa membiasakan untuk berdzikir, tentunya Allah akan mudahkan ia dalam menyebut tiap asmanya di segala kondisi.

Mari bangun komitmen yang baik, agar dapat menciptakan konsisten dalam hal kebaikan pula.