Generasi Pemuda Wayang dalam Beli Kreatif Desa Wisata Kemenparekraf 2024

Pada tahun 2024, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kembali meluncurkan program “Beli Kreatif Desa Wisata” sebagai bagian dari upaya meningkatkan daya saing desa wisata di Indonesia. Program ini bertujuan untuk menghidupkan kembali ekonomi lokal dan mengangkat potensi lokal pada desa wisata. Salah satu yang menarik perhatian adalah inisiatif desa wisata perwakilan Kabupaten Klaten yaitu Desa Wisata Wayang Sidowarno yang melibatkan generasi pemuda dalam unjuk keunggulan desa, yang dikenal sebagai “Generasi Pemuda Wayang”. Generasi ini hadir untuk memperkenalkan, melestarikan, dan memodernisasi seni wayang di berbagai desa wisata, baik melalui paket wisata maupun produk kreatif berbasis wayang.

Kegiatan Beli Kreatif Desa Wisata (BETI DEWI) diselenggarakan di kota Semarang, Jawa Tengah pada 12 September 2024. Adapun perwakilan desa wisata wayang dalam acara ini adalah Harnanda Mita Anggar Sari dan Berliana Rahma Dhini. Desa wisata wayang sidowarno menampilkan beragam kriya unggulan desa seperti gantungan kunci, wayang mini, kipas kulit kerbau dan lain-lain. Selain itu, terdapat promosi secara offline menggunakan brosur paket wisata Sidowarno Art, Sidowarno Nature, dan Sidowar No Gadget.

Partisipasi Pemuda dalam Pelestarian Wayang

Generasi Pemuda Wayang diinisiasi oleh sejumlah komunitas pemuda di sidowarno yang terkenal dengan budaya wayang. Pemuda tersebut berkolaborasi dengan dusun-dusun wisata untuk menciptakan aktivitas edukatif dan kreatif yang memungkinkan wisatawan untuk lebih memahami dan menghargai seni wayang. Partisipasi pemuda ini diharapkan mampu menarik minat wisatawan, terutama generasi muda, untuk mengenal seni wayang melalui pendekatan yang lebih segar, interaktif, dan relevan dengan tren masa kini.

Kegiatan Kreatif yang Ditawarkan

Sebagai bagian dari program Beli Kreatif Desa Wisata, pemuda-pemuda dalam komunitas Generasi Pemuda Wayang menghadirkan berbagai kegiatan yang memadukan seni tradisional dan inovasi modern. Beberapa kegiatan utama meliputi:

  • Workshop Membuat Wayang: Wisatawan dapat mempelajari cara membuat wayang dengan bahan sederhana dan ramah lingkungan, yang dipandu oleh pemuda setempat.
  • Produk Kreatif Berbasis Wayang: Generasi Pemuda Wayang juga merancang berbagai produk kreatif seperti suvenir, pakaian payet, dan aksesoris dengan motif dan desain wayang dan seni payet yang menarik pecinta seni

Dampak Ekonomi dan Sosial

Program ini tidak hanya mendukung pelestarian budaya wayang, tetapi juga mendorong perekonomian desa wisata nasional dan jawa Tengah utamanya melalui produk-produk kreatif. Dengan berkembangnya daya tarik desa wisata, masyarakat setempat memiliki kesempatan untuk meningkatkan pendapatan melalui penjualan paket eduwisata, souvenir, dan produk-produk kreatif lainnya. Keterlibatan pemuda dalam kegiatan ini memperkuat peran mereka sebagai agen perubahan sosial dan budaya, sekaligus meningkatkan kesejahteraan ekonomi.